Ada satu kejadian yang cukup mengejutkan saat dulu pertama kali membawa mobil ke bengkel untuk servis rutin. Pegawai bengkel yang menangani perawatan mobil menunjukkan bagian bawah kap mobil di bagian atas mesin ada tulang ayam disana. Dia menunjukkan langsung kepada saya dan suami yang kebetulan menunggui langsung proses servis di bengkel. “Waah pa sepertinya kita harus memeriksa kabel-kabel di bagian mesin ini khawatir jadi serangan hewan pengerat sebangsa tikus.
Tentu saja kita kaget karena tidak pernah menduga akan mengalami kejadian seperti ini, kami pikir akan aman-aman saja. Ah ternyata musuh mobil bukan hanya jalanan macet tapi binatang pengerat juga😌😌
Staff bengkel tersebut gercep deh membuka dan memeriksa setiap jengkal isi mesin mobil yang banyak terdapat kabel-kabel. Dan ternyata ada beberapa kabel yang sudah terkena gigitan tikus. Aduuh untung keburu ketahuan niih. Kalau kelewat di cek bisa bahaya juga yaa.
Akhirnya kita pun ngobrol-ngobrol deh dengan pegawai bengkel tersebut tentang cara agar kabel-kabel di mesin mobil tidak jadi sasaran tikus. Emang siih di jalan-jalan perumahan banyak tikus karena dekat sungai. Dia memberi beberapa cara agar kabel mesin kendaraan terhindar dari gigitan tikus
Pastikan Area Parkir Yang Aman dan Nyaman
Jika di rumah tidak memiliki carport atau tempat parkir kendaraan sendiri dan terpaksa harus menyewa tempat parkir di tanah orang lain, maka pilih tempat yang aman. Aman disini berarti harus memperhatikan berbagai aspek seperti kebersihan lingkungan sekitar parkir, hindari area parkir yang ada semak dan rumput liar karena biasanya tikus senang bersarang di area seperti itu. Hal lain yang harus diperhatikan adalah pilih tempat parkir yang kering dan tidak lembab sebab tikus menyukai area yang lembab
Hal yang sama harus kita terapkan juga saat di rumah tersedia carport. Ini berarti kita memarkir kendaraan di rumah sendiri. Hal-hal yang disebutkan sebelumnya juga berlaku pada area carport rumah kita. Area carport harus bersih, tidak dekat tanaman, pencahayaan harus terang karena tikus tidak menyukai tempat terang. Simpan kamper atau kapur barus di beberapa titik yang kita perkiraan menjadi jalan masuk tikus ke area carport. Kamper bisa juga ditaburkan di area mesin mobil
Buka dan Cek Kondisi Bawah Kap Mesin Secara Rutin
Melakukan cek rutin minimal dengan membuka kap mesin dan melihat dengan detail bagian dalamnya. Memeriksa bagian bawah kap mobil tidak hanya dilakukan saat servis berkala saja yaa. Jika menunggu servis rutin terbayang deh tidak terkontrolnya kondisi bawah mobil karena biasanya servis rutin itu setiap 6 bulan sekali atau jika kilometer sudah melewati 10.000 kilometer dan kelipatannya.
Kalau yang rajin pasti akan sering mengecek minimal mengisi air radiator. Naah , ada baiknya saat mengisi air radiator itu sekaligus memeriksa bagian kabel-kabel terutama bagian kabel kelistrikan di bawah kap mobil tersebut.
Jadi tidak ada salahnya sering-sering memeriksa bagian bawah kap mobil oleh kita sendiri jangan menunggu nanti pada saat waktunya servis rutin berkala saja. Agar segera terdeteksi jika ada sesuatu yang terjadi. Sehingga bisa segera ditangani dengan membawa mobil sesegera mungkin ke bengkel langganan.
Memasang Pelindung Kabel
Cara selanjutnya untuk melindungi kabel-kabel dalam area mesin mobil tidak digigit tikus adalah melindunginya dengan memasang pelindung kabel. Ada beberapa jenis pelindung kabel yang bisa digunakan untuk meminimalisir serangan gigitan tikus yang hobi gigit menggigit ini
- Selongsong kabel
Selongsong kabel melindungi area kabel secara keseluruhan karena menutup kabel seperti baju pada kabel. Sehingga dari luar tidak terlihat lagi kabelnya. Selongsong kabel ini biasanya terbuat dari karet tau plastik.
- Spiral Wrap
Spiral wrap ini fungsinya sama dengan selongsong kabel dan bahannya juga sama namun bentuknya saja yang berbeda. Spiral wrap bentuknya spiral atau gulungan sehingga mudah dipasang.
- Semprotan Pelindung
Cara melindungi kabel di bawah kap mobil selanjutnya adalah dengan menggunakan semprotan pelindung. Cairan pelindung gigitan tikus ini sangat praktis dan mudah digunakan yaitu tinggal disemprotkan saja di seluruh area yang ada kabelnya. Sebelum diberikan semprotan pelindung ada baiknya kabel dibersihkan dulu dari kotoran. Selain itu juga sebelum digunakan hendaknya kocok terlebih dahulu kocok botol semprotan agar tidak ada bahan yang mengendap. Gunakan cairan semprotan pelindung tikus ini sebelum menutupi kabel dengan selongsong kabel.
Rajin Memanaskan Mobil
Memanaskan mobil secara rutin meskipun tidak akan digunakan selain bisa memelihara kesehatan mesin juga bisa mencegah tikus masuk ke dalam kap mobil. Kondisi mobil dengan mesin menyala otomatis akan membuat mesin memanas dan jika kebetulan ada tikus yang sedang berkelana di dalamnya dia otomatis akan kabur karena kepanasan. Jadi rutin memanaskan mesin mobil ada gunanya juga kan buat mengusir tikus.
Memasang Lampu LED di Ruang Mesin Mobil
Memasang lampu LED di dalam area mesin mobil berfungsi untuk memberi penerangan di area sekitar mesin. Lampu LED ini memiliki tegangan lebih rendah dibanding jenis lampu pada umumnya. Saat lampu LED ini dinyalakan maka diharapkan tikus tidak mau masuk ke dalam bagian dalam kap mobil karena tikus tidak suka pada cahaya. Untuk hasil maksimal kita bisa meminta bantuan jasa salon mobil dalam pemasangannya
Servis Rutin Berkala Ke Bengkel
Servis berkala ke bengkel adalah kegiatan rutin yang perlu dilakukan agar kesehatan dan performa kendaraan tetap terjaga. Dengan rutin melakukan kunjungan ke bengkel untuk servis berkala sekaligus dapat mencegah kerusakan berlanjut jika ternyata ada bekas gigitan hewan pengerat di kabel mobil.
Saat servis berkala rutin dilakukan maka ada beberapa kondisi yang akan selalu terpantau. Saat servis rutin akan dilakukan pergantian oli, penggantian filter udara, pemeriksaan AC mobil, pemeriksaan sistem rem dan sistem suspensi dan dilakukan juga pengecekan sistem kelistrikan. Naah dengan dilakukan beberapa pemeriksaan ini otomatis jika ada kabel yang digigit akan segera tertangani.
Jika gangguan tikus ini dibiarkan berlarut-larut bukan tidak mungkin kabel akan benar-benar putus dan membahayakan keselamatan berkendara. Bahkan tidak menutup kemungkinan tikus bisa menyelusup ke dalam kabin mobil wah jika sudah begitu kan makin ribet urusannya. Yuu, kita merawat mobil dengan segenap cinta agar nyaman saat digunakan dalam perjalanan.😍😍
Referensi bahan bacaan artikel:
https://www.detik.com/properti/tips-dan-panduan/d-6962389/5-cara-cegah-kabel-digigit-tikus
https://tsasuzuki.com/berita/cara-mengatasi-tikus-yang-suka-menggigit-kabel-mobil
Pengalaman pribadi
4 comments
Haturnuhun tipsnya, ka..
Memang yang ngumpet di bagian-bagian mobil ini gak hanya tikus sebenernya, anak kucing yang baru lahir pun, sering ditemukan di dalam bagian-bagian dalam mobil.
Jadi memang ada baiknya kalau mau bepergian jangan mepet-mepet waktunya, supaya ada waktu buat cek-cek sekitaran mobil, apakah ada hewan.
Suka sedih kalo sampe kejadian gimana gimana.. ((pengalaman, alhamdulillahnya ga sampai kelindes, tapi hampir. Dan ini bikin trauma banget))
Ya Allah kalau urusan kucing ini saya paling gak tega…kalau kucing yang saya temuin mau diurusin aja. Betul sekali prepare itu penting ya mba buat kita pastikan semua aman
Ngebayangin tikus masuk ke dalam kabin mobil, aku langsung merinding mbaaaaa 🤣🤣🤣🤣. Ya allah amit2 jangan sampe yaa 😅
Suami ku untungnya termasuk rajin merawat mobil2 dia. Pasti tiap 6 bulan diservice. So far sejak nikah, kami blm pernah ngalamin kabel mobil digigit tikus. Bisa jadi krn rutin service tadi, dan rutin panasin memang.
Aduuh kiamat kalau tikus masuk kabin mah mba Faan..jangan sampe deh yaa….cukup sekali aja kejadian kabel di abwah kap mobil digigit tikus wkwkwk….