Aneka Minuman Ramuan Tradisional Bekal Perjalanan 

Minuman Ramuan Tradisional Bekal Perjalanan

Salah satu bekal penting saat melakukan perjalanan adalah membawa minum. Mengapa bekal minum itu penting ? karena sebagian besar tubuh kita terdiri dari Air. Oleh karena itu tubuh kita sangat membutuhkan air. Salah satu sumber air bagi tubuh adalah dari air minum yang kita teguk sehari-hari. Bukan hanya minum air putih yang bisa kita bawa sebagai bekal namun kita bisa juga membawa bekal beberapa jenis minuman ramuan tradisional sebagai amunisi perjalanan. Aneka minuman tradisional bekal perjalanan ini saya dapatkan resepnya dari sebuah buku yang saya baca. Buku bacaan yang saya baca itu berjudul Ramuan Tradisional Anti Segala Virus. Apa saja resep aneka minuman tradisional bekal perjalanan yang bisa kita buat setelah membaca buku ini? Yuu kita list beberapa diantaranya. 

Minuman Meningkatkan Daya Tahan Tubuh

Ada beberapa rempah tradisional yang memiliki khasiat untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Rempah-rempah tersebut adalah jahe merah, temulawak, kunyit, jahe, kayu manis, madu, jahe merah, kapulaga, cengkeh, sereh dan lemon. 

Wedang Super

Wedang ini terbuat dari beberapa bahan yaitu jahe merah, temulawak, bubuk kayu manis, kunyit dan teh celup. Semua bahan kecuali teh celup direbus hingga mendidih. Setelah mendidih angkat lalu diamkan hingga hangat. Setelah hangat tambahkan madu dan masukkan teh celup. Jika tidak ada madu bisa diganti dengan gula merah asli.  Wedang super ini juga bagus untuk kamu yang memiliki riwayat sakit maag karena mengandung kunyit dan temulawak.

Teh Jahe

Cara membuat teh jahe adalah siapkan air putih, jahe merah di geprek, bubuk kayu manis, teh celup dan madu. Rebus air bersama jahe merah. Saat air sudah mendidih tambahkan kayu manis bubuk dan tambahkan teh celup kemudian beri madu. 

Wedang Jahe

Wedang jahe rempah yang digunakan lebih banyak dan lengkap dibanding wedang super. Pada wedang jahe bahan rempah yang dibutuhkan adalah jahe merah, kapulaga, cengkeh, sereh, kayu manis bubuk dan gula merah. Semua bahan direbus hingga mendidih. Biarkan air rebusan jahe tersebut hingga hangat. 

Wedang jahe bisa dijadikan susu jahe manakala air yang digunakan untuk merebus wedang ini diganti oleh susu UHT atau susu sapi murni maupun susu kambing juga bisa. 

Wedang Sereh

Wedang sereh menggunakan bahan utama sereh dan air perasan lemon yang direbus bersama air putih dan gula merah. Air perasan jeruk lemon bisa digantikan dengan jeruk nipis. 

Minuman Ramuan Tradisional Bekal Perjalanan
sumber gambar: canva

Minuman Pereda Flu dan Batuk

Saat melakukan perjalanan ternyata kita sedang mengalami flu dan batuk maka beberapa jenis minuman di bawah ini bisa dijadikan alternatif untuk dijadikan bekal minuman. 

Air Jahe Segar Daun Mint

Cara membuat air jahe daun mint ini sangat mudah sekali. Siapkan air putih dan jahe merah kemudian rebus hingga air mendidih.  Tambahkan madu dan daun mint biarkan hangat. Rebusan air jahe ini siap dibawa sebagai bekal perjalanan sehat kita yaa😍

Air Jahe Sereh

Di resep kedua ini kita akan merebus air putih bersama jahe merah, batang sereh dipotong-potong, kapulaga butir  dan gula merah. Jahe bisa dibakar terlebih dahulu sebelum direbus. Setelah mendidih saring airnya biarkan hangat. Air rebusan jahe ini bisa ditambahkan dengan perasan jeruk nipis. 

Minuman Pereda Nyeri Haid

Buat kamu khusus para perempuan pasti akan terganggu deh jika saat perjalanan tiba eh nyeri haid datang mengganggu. Naah, dalam buku Ramuan Tradisional Anti Segala Virus ini ada minuman pereda nyeri haid. Resep ini bisa menjadi salah satu pilihan minuman ramuan tradisional bekal perjalanan agar para perempuan bisa menikmati traveling tanpa rasa sakit. 

Cara membuat ramuan ini adalah adalah siapkan jahe, rumput teki dan gula merah secukupnya. Masing-masing bahan siapkan 15 gram saja. Kemudian setelah kedua bahan ini dicuci bersih selanjutnya direbus dengan air sebanyak empat ratus ml hingga mendidih dan tersisa separuhnya. Biarkan hangat, minum setengah gelas sekali minum dosisnya tiga kali sehari yaitu pagi, siang dan sore.

Jangan lupa setelah membuat resep minuman di atas, saring dulu air rebusan agar terpisah dari bahan-bahan rempahnya. Jika sudah tersaring siapkan tumblrnya yaa untuk menyimpan minuman herbal rebusan sendiri ini.

Selamat jalan-jalan tanpa khawatir stamina menurun 😍

Sumber referensi bahan bacaan artikel:

Wikanjati, A. (2022). Ramuan Tradisional Anti Segala Virus. Media Pressindo.

0 Shares:
2 comments
  1. Aku bersyukur jd suka jamu krn dipaksa mama dulu 😄. apalagi zaman kecil aku tuh sering sakit mbak. Dan selain berobat ke dokter, pergi ke shinse juga. Dari shinse obatnya jamuuuuu semua 😂. Rata2 pait pula.

    Makanya pas dicekokin kunyit asam, beras kencur, bandrek , ya elaaah itu mah enaaak dibanding jamu pahit dari si shinse 😅😂.

    Jadinya kebawa sampe skr sih. Suka jamu. Kdg kalo ke LN dan sedang winter aku suka bawa minuman jahe merah. Temen2 ku minum wine angetin badan, aku mah jahe aja 😁

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You May Also Like