Setiap saya jalan-jalan ke daerah perkotaan pasti deh kulineran soalnya abis jalan kan suka lapar yaa. Naah, kalau pas ingin makan mi pilihan terbaik jatuh pada mi ramen. Kebetulan anak-anak semua suka ramen. Ramen ini adalah sejenis makanan berbahan dasar mi berasal dari Jepang. Mi ini disajikan dengan kuah berbagai rasa dan bisa diberikan aneka jenis toping sesuai dengan selera kita.
Salah satu tempat kuliner ramen yang saya suka adalah Shodai Ramen yang ada di Jalan Ahmad Yani no 273 Kota Sukabumi. Restoran ini letaknya ada di pinggir jalan namun tersembunyi karena pintu masuknya dihalangi oleh tirai berwarna merah dan bertuliskan So Dai Mie Ramen.
Sejarah Ramen
Ternyata banyak juga yaa, makanan dan minuman dari negeri matahari terbit yang kemudian mendunia. Setelah sebelumnya saya mengulas tentang minuman matcha, sekarang saya akan bercerita tentang ramen. Kebetulan ramen adalah mi favorit anak-anak. Ramen pertama kali dikenal di Jepang tahun 1910 melalui para imigran Tiongkok yang masuk kesana. Ramen akhirnya menjadi makanan favorit terkenal di seluruh dunia. Saat masuk ke negeri Jepang, mi ramen mendapatkan banyak pengaruh dari soal rasa dan bahan terutama kuah dan bumbu dari budaya lokal Jepang.
Setiap wilayah yang ada di Jepang ini memberi kontribusi masing-masing dan memberikan cita rasa khas dari ramen ini. Beberapa wilayah di Jepang yang paling banyak ditemui ramen adalah Hokkaido dengan jenis ramen miso, Kumamoto yang terkenal dengan ramen Kurume, Fukuoka dengan ramen Tonkotsu dan daerah Yokohama yang merupakan daerah asal ramen di Jepang. Satu yang pasti adalah ramen merupakan salah satu makanan penting di Jepang.
Ramen sendiri berasal dari kata la mian atau la mien yang artinya mie yang ditarik. Mengapa disebut demikian ? karena saat membuatnya mie ditarik-tarik hingga memanjang, lalu dimasukkan ke dalam kuah yang dicampur dengan kaldu. Unik yaa cerita asal muasal katanya
Komponen Utama Ramen
Seperti mi pada umumnya maka komponen utama ramen adalah mi, kuah dan topping. Ini menurut saya yaa karena saat saya memperhatikan isi ramen yang saya makan isinya yaa terdiri dari 3 komponen dasar ini.
Dari tiga komponen dasar ini bisa terbagi dalam beberapa jenis lagi. Misalkan saja dari komponen mi. Ada beberapa macam mi yang digunakan dalam sajian ramen diantaranya jenis mi udon, soba dan somen. Udon ini mi nya dibuat tebal terbuat dari tepung terigu, lalu ada mi soba yang terbuat dari tepung soba dan bentuknya lebih tipis daripada udon. Dan yang terakhir adalah somen.
Kuah ramen ada beragam jenis dan itu yang membuat sajian ramen jadi terasa lebih spesial. Kuah ramen itu banyak lho jadi tidak hanya satu. Berbagai macam kuah ramen tersebut diantaranya adalah kuah kaldu ayam, kuah kaldu ikan, kuah kari, kuah pedas atau lebih dikenal dengan istilah tantanmen, kuah miso Jepang, kuah tomyam dan ada juga kuah kaldu dicampur dengan kuah keju.
Semua jenis kuah yang saya sebutkan tadi adalah jenis-jenis kuah ramen yang ada di So Dai Mie Ramen. Banyak yaaa varian jenis kuahnya jadi pasti tidak akan bosan makan ramen disini.
Oke sekarang bagian topping ramen. Topping ramen ada banyak sekali namun secara garis besar terbagi menjadi 3 bahan dasar utama yaitu protein, sayur dan bahan pelengkap lainnya. Topping ramen protein ada ikan, ayam, telur. Topping ayam dikenal dengan istilah Tori Soboro sementara toping yang berasal dari ikan disebut Naruto Maki dan topping telur kita bisa menyebutnya Ajitama. Ajitama ini termasuk topping andalan di Sodai Ramen.
Kalau di negeri asalnya ada topping yang bernama Chashu yang berasal dari daging babi. Tapi tentu saja saya tidak akan memilihnya karena sebagai orang islam haram memakan babi.
Shodai Ramen Sukabumi
Tempat kuliner yang memiliki slogan The Best Ramen In Town ini sudah halal MUI dan dalam semua sajian ramennya dipastikan tidak mengandung babi, produk terbuat dari babi, alkohol dan tidak menggunakan bahan penyedap MSG. Shodai Ramen Sukabumi menawarkan menu andalannya yaitu “Fire Ramen” tapi saya tidak berani mencobanya takut soalnya takut sama apinya hehehe.
Ruangan Khas
Kedai mie ramen ini tidak terlalu besar ruangannya yaa ukuran satu ruko deh, tapi agak memanjang ke bagian belakang. Di bagian depan pintu masuk diberi tirai pas di bagian tengah jadi masih bisa melihat ke bagian dalam dari bawah dan atas pintu. Tidak lupa diberi hiasan umbul-umbul khas Jepang dan ada angklung juga dipasang di atas. Angklung dipasang di atas seperti itu menurut saya sih untuk memberikan efek suara pas angklung tersebut tertiup angin. Bangunannya di luar bercat warna merah.
Begitu masuk terlihat meja kasir sekaligus area menyiapkan makanan juga. Pada bagian depan meja nampak deretan kursi bar dengan kaki tinggi tersedia.
Hampir sebagian besar tembok kedai Shodai Ramen ini dipasang spanduk-sanduk besar memenuhi dinding tembok ruangan. Spanduk ini bergambar sajian ramen dengan tulisan-tulisan Jepang. Ada pula gambar naga Jepang . Warna merah mendominasi ruangan, sementara cat dinding berwarna kuning. Meja dan kursi kayu dari potongan pohon mahoni langsung sehingga kokoh dan kuat. Di setiap meja ada chilli oils dan sambal.
Menu Yang Ada Di Shodai Ramen Sukabumi
Menu di Shodai Ramen bervariasi dengan kuah kaldu ramen yang dimasak selama delapan belas jam hingga mewujudkan cita rasa kuah yang begitu spesial. Enak banget emang, saya aja cepet banget ngabisin ramennya. Menu unggulan disini sesuai dengan katalog menu yang saya lihat adalah Fire Ramen. Selain Fire Ramen ada juga beberapa jenis ramen lainnya seperti Tori Paitan Ramen, Hakata Ramen,Shodai Signature Ramen, Curry Ramen Miso Ramen, Tantan Ramen, Tomyum Ramen dan Chiizu Ramen.
Buat kamu penggemar Udon jangan khawatir disini juga ada lho. Dengan harga empat puluh lima ribu bisa semua rasa ada hakata, curry, shodai signature, miso, tantan dan tomyum. Sementara untuk jenis Tori Paitan Udon harganya empat puluh dua ribu dan Chiizu Udon harganya lima puluh dua ribu. Chiizu ini adalah keju yaa.
Buat kamu yang ingin makan nasi di Shodai Ramen ini ada juga menu nasi yaitu Chicken Curry Rice. Selain itu ada juga mie ayam niih. Jenis mie ayam yang ditawarkan juga bervariasi ada mie ayam original, mie ayam baso, mie ayam pangsit basah dan mie ayam baso pangsit. Selain itu ada juga sajian baso isi tiga, pangsit basah dan pangsit goreng.
Kalau kamu kulineran di Shodai Ramen ini jangan lupa lupa untuk mencoba mie ayam steak chilli oil yaaa. Sebuah perpaduan mie ayam dengan chilli oil yang pedas dilengkapi dengan toping steak ayam. Haduuuh mantap gak tuuuh. DAftar harga selengkapnya bisa kamu akses di daftar menu disini yaaa dengan di scan terlebih dahulu.
Hidangan pelengkap di Shodai Ramen ini ada Ajitsuke Tamago atau telur ramen. Telur ramen ini adalah telur omega 3 yang direbus setengah matang kemudian marinasi dengan kecap tradisional Jepang. Kemudian ada Fried Gyoza atau pangsit isi khas Jepang yang berisi kombinasi daging dan sayuran.
Terakhir jangan lupa minum yaaa, abis makan pasti seret tuh nagih minum. Shodai Ramen menyiapkan beberapa jenis minuman nih diantaranya air mineral, es teh manis, ocha baik yang dingin maupun panas, es jeruk songkit
Naah, itulah sajian menu-menu yang ada di Shodai Ramen. Kamu mau pilih menu yang mana? Kalau saya pilih menu berikut nih. Di bawah ini yaa ceritanya
Menu Pilihan Saya
Tantan ramen Varian Ajitsuke Tamago
Tantan Ramen adalah menu ramen pilihan saya saat berkunjung ke kedai Shodai Ramen ini. Tantan ramen adalah ramen dengan kuah kaldu gurih enaknya nendang kebangetan. Rasanya sedikit pedas yaaa. Ada jamurnya, ada jagung pipil, daun bawang, potongan daging tidak tertinggal telur ramen atau Ajitsuke Tamago. Tersaji dalam satu buah mangkuk. Rasanya? Mmmhhhh….enaaaak hehehehe.
Mie Ayam Baso Pangsit Asin
Mie ayam adalah menu kedua. Mie ayam adalah menu pilihan suami saya. Menu mie ayam baso pangsit asin ini tersaji dalam dua mangkuk. Mangkuk pertama adalah sajian mie ayamna dan mangkuk kedua adalah pangsit basah dan baso yang diberi kuah baso.
Di kedua mangkuknya ditaburi potongan daun bawang. Oh iya baso disini bentuknya gepeng-gepeng yaa tidak bulat seperti bentuk baso pada umumnya. Jadi basonya sudah dalam kondisi terpotong potong. Jadi bentuknya bulat pipih. Rasa basonya enak banget gurih.
Ocha
Ocha adalah minuman saya saat menikmati ramen di Shodai Ramen ini. Ocha adalah minuman khas jepang. Ocha adalah kata dari bahasa jepang artinya adalah teh. Jadi Ocha adalah teh hijau jepang. Teh yang diseduh langsung dan jadi minuman. Ocha bisa dipesan dalam kondisi panas atau dingin. Jika ingin ocha dingin tinggal tambahkan saja es batu ke dalamnya. Ocha rasanya flat yaaa tidak manis alias tawar. Gak keburu ambil foto niiih, haus soalnya langsung habis wkwkwk.
Es Jeruk Sorkit
Minuman segar pilihan suami adalah es jeruk sorkit. Minuman dingin segar terbuat dari jeruk sorkit. Jeruknya diperas kemudian diberi air dan tambahan gula serta es batu.
Kesan Makan Disini
Shodai Ramen cukup representatif sebagai pilihan makan ramen karena rasanya enak dan harganya pun cukup terjangkau. Meskipun tempatnya tidak terlalu luas namun sangat nyaman dan tidak terlalu lama pelayanannya padahal saat itu cukup ramai juga ada beberapa yang makan disini. Tempatnya ada di sebelah kanan yaa, jadi harus di tengok-tengok ke sebelah kanan jalan biar tidak terlewat hehehe. TGampang koq untuk membedakan dari tempat lain, Shodai Ramen ini memiliki tirai yang menutup sebagian pintu masuk dengan tulisan Sho Dai Ramen dalam ukuran besar cukup membantu agar cepat terlihat. So faar gak susah koq nyarinya, apalagi ada google maps pasti ketemu.
Terus kalau kamu mau makan ramen sambil baca cerita-cerita seru kunjungi aja blog temen saya nih, pasti makannya jadi tambah asyik.