Hai bertemu lagi dengan saya di artikel ketiga tahun 2025. Masih seputar cerita tentang tempat-tempat yang saya kunjungi nih, travelling tipis-tipis di seputaran Sukabumi. Saat menghabiskan malam tahun baru dengan kegiatan camping di Pondok Halimun, pekan sebelumnya saya sudah berkunjung ke sebuah wisata alam terbuka hijau yang sungguh sedap dipandang mata lho teman-teman.
Saya mengunjungi sebuah wisata alam yang luar biasa meneduhkan dan memberi kenyamanan. Saya main ke sebuah tempat yaitu Kampung Cakrawala Selabintana. Wisata alam yang memiliki hastag Lembur Paniisan Tukangeun Selabintana ini memang memiliki daya tarik tersendiri
Lokasi Wisata Dan Akses Jalan
Kampung Cakrawala ini ada di kawasan Selabintana kaki Gunung Gede Pangrango lebih tepatnya berada di Desa Perbawati, Kecamatan Sukabumi, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. . Jarak dari tol Bocimi exit pintu tol Parungkuda ke Cakrawala ini jika dilihat dari google maps menggunakan mobil sekitar 30 km. Dengan jarak 30 km jika tidak macet bisa ditempuh dalam waktu satu jam. Dengan catatan jika lalu lintas normal yaaa, enggak ada macet-macetan. Kalau macet lain cerita bisa kapan aja nyampenya hehehe.
Patokannya rutenya mudah, jalan saja terus menuju kota Sukabumi. Setelah berada di wilayah kota Sukabumi arahkan google maps ke rute menuju jalan Selabintana. Naah, nanti ada Terminal Selabintana dan persis di depan terminal tersebut ada jalan belok ke sebelah kanan. Di sana dekat dengan hotel Selabintana juga. Jadi belokannya itu persis ada di seberang terminal ya teman-teman. Setelah belok kanan tidak jauh dari jalan masuk itu ada belokan lagi ke kiri. Naah belok saja ke arah kiri tersebut. Dari sana ikuti saja jalannya. Sampai bertemu dengan percabangan jalan menuju Cakrawala.
Agar tidak kesasar kamu rajin bertanya yaa ke masyarakat sekitar yang ditemui di sana.
Akses Jalan Dan Estimasi Perjalanan
Jalannya sempit bisa sih papasan mobil tapi sangat minimalis sekali perlu keahlian khusus pengendara agar pada saat papasan bisa berjalan dengan baik dan sukses. Akan tetapi meskipun jalannya sempit beeuh pemandangan yang tersaji sangat indah. Saya melewati perkebunan teh hijau menghampar hampir di sepanjang perjalanan. Setelah melalui perjalanan sekitar dua puluh menit deh, nanti kita akan sampai ke percabangan jalan. Naah, ke arah bawah atau jalan yang ke kiri itu menuju ke Cakrawala.
Di depan jalan menuju Cakrawala ada petugas yang selalu berjaga. Petugas selalu ada disana karena akses jalan ke Kampung Cakrawala dari percabangan jalan ini hanya bisa dilalui oleh satu mobil saja saat berpapasan dengan motor pun motor harus menepi terlebih dahulu untuk menyilahkan mobil lewat. Sehingga selalu ada koordinasi antara petugas di kedua ujung jalan. Jalan ini berakhir di pintu masuk Kampung Cakrawala. Sepanjang perjalanan terakhir ini pemandangannya sungguh indah meskipun jalannya masih tanah dan belum diaspal tapi benar-benar terobati dengan pemandangan yang indah.
Daya Tariknya Apa Sih Kok Betah Saya Disini
Setibanya di Kampung Cakrawala mata saya langsung disuguhi warna hijau segar dari pemandangan di sekeliling. Asyik banget deh, lapang luas hijau menghampar, dipagari oleh tanaman tinggi menjulang dari hutan di pinggirnya. Kampung Cakrawala benar-benar menyuguhkan pemandangan istimewa. Selain lapang hijau luas menghampar, kolam berisi ikan dengan air yang jernih sekali. Di sekeliling kolam ada pepohonan mengelilinginya. Mantaap banget suasananya.
Di sisi barat ada sungai dengan air super jernih tapi dinginnya alaamaak dingin banget. Air mengalir diantara bebatuan di sungai yang jernih. Di atas sungai ada jembatan bambu. Saya pun berfoto di atas jembatan tersebut. Sedangkan di sisi sebelah timur areanya lebih sempit dibanding sebelah barat di area barat tidak ada lapang luas seperti di area timur.
Apa Saja Yang Bisa Dilakukan Di Kampung Cakrawala?
Banyak kegiatan yang bisa dilakukan di Kampung Cakrawala Selabintana. Semua kegiatan berbasis alam bisa dilakukan disini. Teman-teman bisa camping disini dengan membawa tenda sendiri. Bisa juga makan bersama alias botram dengan sahabat dan keluarga.
Botram di lapang atau di saung-saung yang tersebar di area wisata ini. Duduk-duduk menikmati pemandangan indah sekitar kolam. Atau pun main air di sungai. Banyak juga pengunjung yang membuat konten disini. Tapi banyak juga yang pacaran hehehe…kalau ini mah jangan ditiru yaa teman-teman.
Fasilitas Di Kampung Cakrawala
Di area wisata Kampung Cakrawala Selabintana Sukabumi ini ada beberapa saung yang diperuntukkan bagi pengunjung yang ingin beristirahat atau makan bersama maupun sekedar mengobrol. Di sisi timur ada toilet dengan air bersih mengalir. Toiletnya sih cukup bersih namun pintu toilet kuncinya sebagian ada yang tidak berfungsi. Saya pun akhirnya meminta suami untuk berjaga di depan pintu karena kebetulan dapat toilet yang pintunya tidak bisa dikunci.
Di sebelah toilet ada mushola berbentuk panggung dan terbuka. Di mushola ini ada tersedia mukena, sarung dan sajadah juga. Jadi lumayan lengkap sih untuk fasilitas MCK dan sarana ibadah disini, jadi tidak perlu khawatir yaa. Ada satu warung yang terletak di ujung sebelah selatan lapangan luas. Di warung tersebut ada mie, kopi dan aneka minuman serta jajanan lainnya. Warung ini adalah penjual satu-satunya yang ada di Kampung cakrawala. Kalau menurut saya jika kamu membawa anak kecil lebih baik membawa bekal camilan agak banyak yaa soalnya memang tidak ada penjual seperti di tempat wisata lainnya. Relatif aman dari para penjual, mungkin hal ini dikarenakan lokasinya memang cukup jauh dan akses jalan yang sudah.
Tapi, jangan harap bisa menelepon atau membuka media sosial dan berinternet ria yaa karena disini tidak ada sinyal. Blaast blank spot banget deh. Jadi saran saya buat status dulu deh, atau kasih pengumuman kepada rekan teman semua jika akan memasuki daerah tidak ada sinyal. Jadi, jika ada kabar-kabar penting teman-teman kamu akan paham jika kamu sedang tidak bisa dihubungi.
Harga Tiket dan Jam Operasional
Harga tiket masuk ke Kampung Cakrawala ini murah meriah lho cuma Rp.10.000 saja per orang. Harga segini sudah termasuk parkir. Jika ingin camping mandiri bayar Rp.25.000 per tenda. Jam operasionalnya buka setiap hari koq.
Tips Berkunjung
Ada beberapa hal nih yang seyogyanya diperhatikan saat akan berkunjung ke Kampung Cakrawala berdasarkan pengalaman saya. Sebelum berangkat periksa kendaraan yaa, karena jalannya ada sesi offroadnya di jalan terakhir menuju Kampung Cakrawala. Jika berkendara dengan mobil, pastikan sopir mahir berkendara yaa, soalnya jalan menuju kesana itu sempit dan harus berani mepet-mepet. Jika sopirnya banyak takut dan ragu nanti mobil tidak akan jalan-jalan saat papasan dengan mobil lain.
Bawalah perbekalan makanan secukupnya karena di kampung Cakrawala tidak banyak pedagang hanya ada satu warung dekat lapangan. Tidak lupa juga membawa tikar sendiri, meskipun disana ada juga sih penyewaan tikar tapi kan jika membawa sendiri lebih nyaman.
Jika membawa anak kecil, siapkan baju ganti yaa soalnya pasti ingin main di sungai. Bawalah juga peralatan mandi dan obat luar penghangat badan seperti kayu putih atau minyak telon. Selain membawa bekal camilan, bawa perbekalan makan lengkap jika hendak makan bersama atau botram.
Saya menyarankan untuk membawa power bank dan kabel charger yaa…biar tidak kehabisan baterai hp kamu. Soalnya sayang jika HP mu belum mendokumentasikan semua sudut pemandangan di Kampung Cakrawala ini eh baterainya keburu habis jadi mati deh HP nya.
Kesimpulan
Kampung Cakrawala menurut saya adalah objek wisata hidden gem yang ada di kawasan Selabintana. Meskipun akses jalan menuju kesana sempit dan memiliki tingkat kesulitan yang lumayan tapi terbayar oleh pemandangan yang indah banget. Biaya masuk ke objek wisata juga murah lho dan bisa lebih hemat soalnya tidak banyak pedagang disana. Hehehe… Fasilitas umum juga memadai dan pemandangan disana indah banget, apalagi berfoto lapangan luas dengan latar belakang pepohonan dan berfoto di dekat kolam bagus banget deh.
Semoga artikel saya bisa memberikan manfaat yaa buat kamu yang belum mengenal wilayah Sukabumi dan sedang mencari informasi tentang tempat wisata di Sukabumi. Salam traveling …😊
8 comments
Benar-benar definisi hidden gem ya Kampung Cakrawala tuh. Akses jalan yang belum diaspal dan sempit. Hanya saja, kalau dibayar dengan pemandangan yang memanjakan mata sih bakalan worth it ya, Kak. Bisa main air di sungai yang pasti super menyegarkan.
Bagi saya yang tinggal di perkotaan, ngeliat pemandangan kayak gini tuh berasa surga banget deh. Jadi pengen mengunjungi ke sana. Apalagi harganya juga terjangkau sekali ya. Fasilitas umum juga tersedia, kayak musholla. Lokasinya juga dekat dari Jakarta. What a nice place. Very nice article 👍👍
Selabintana ga habis-habisnya punya tempat yang bikin kita betah dan kangen pengen balik lagi balik lagi, termasuk cakrawala.
Definisi ti’is ceuli herang panon.
Dari gambar-gambarnya saja sudah bikin adem
vibesnya nyaman dan asri banget ini kampung cakrawala, sejauh mata memandang disajikan dengan hamparan pepohonan hijau yang rindang
Sebenarna Kampung Cakrawala ini seru dan menyenangkan. Bisa camping juga. Akan jadi incaran orang-orang kota. Apalagi rutenya sangat mudah. Hanya akses jalan menuju ke sana lumayan menantang dan nyeri-nyeri sedap, terutama yang mobilnya baru takut nyenggol hehehe.
Makaya jalannya bisa itu dilebarin dikit. Minimal bisa muat 2 mobil saat berpapasan. Itu motor saja harus melipir dulu hehehe.
Wah bagus sekali ya pemandangan di Kampung Cakrawala, beneran bisa menepi dari hiruk pikuk dunia nih. Nyaman sekali sejenak jauh dari keramaian. Lelah selama perjalanan terbayar dengan hijaunya pemandangan
Judul tulisannya romantis banget, sukaaa.
Asyik ya bisa liburan sejenak di Selabintana. Menikmati alam yg indah, tempat yg lapang, lalu kemping di sana.
Gak lupa sambil ngonten dong hehehehe.
Daku pernah ke Selabinta waktu kecil gara² menemani mama rahimahullah di acara RT, cuma ya karena masih bocah jadinya yang keinget suasana hijaunya hehe. Memang cocok sih ya ini jadi lokasi acara kumpul keluarga, tetangga ataupun bareng sohib