Saat saya hendak pergi ke Eropa beberapa waktu yang lalu, teman saya memberi saran agar menggunakan sepatu yang nyaman di kaki. Kata dia sih, “Hen, kamu beli sepatu jangan sembarangan yaa, harus benar-benar dipilih sepatu nyaman untuk liburan karena nanti disana kamu banyak jalan. Kemana-mana jalan kaki lho, kalau beli sepatu yang salah nanti kamu yang repot.”
Ternyata benar, saat berada di Eropa sana kemana-mana yaa jalan kaki. Beberapa kali naik tram dan kereta api, akan tetapi tetap perbandingannya lebih banyak jalan kaki. Pengalaman sama kembali saya rasakan saat jalan ke Bangkok. Di Bangkok pun saya lebih banyak jalan kaki kemana-mana menyusuri kota Bangkok. Jadi benar sekali saran teman saya kalau saat traveling saya harus mencari sepatu yang bukan hanya sekedar terlihat gaya, tapi faktor kenyamanan dan kesehatan kaki harus diutamakan.
Tips memilih Sepatu traveling berarti sepatu yang saya pakai harus bisa menunjang aktivitas perjalanan yaa. Sepatu yang saya pakai gak bikin kaki lecet, pegal atau sakit. Saya pernah tuh mengalaminya dan aduuuh rasanya gak nyaman banget. Kaki lecet sampai berdarah dan luka. Rasanya cenat cenut gak karuan, sampai harus nyeker jalan kaki tanpa sepatu. Sepatu saya tentang saja karena sakit dan akhirnya beli sandal jepit di warung yang terlewati.
Kenali Jenis Aktivitas Traveling
Kamu suka bepergian? Hati-hati jangan salah pilih sepatu. Jangan pake sepatu high heels saat mau jalan-jalan, ya iyaa laah kan gak cocok yang ada nanti kaki pegel-pegel gak karuan. Tapi, sebelum kamu memutuskan untuk membeli sepatu, ada baiknya kenali dulu yuuu jenis aktivitas traveling yang bisa kamu jalani bersama sahabat, teman atau keluarga tercinta.
Traveling Urban
Saya paling suka niih jalan-jalan di dalam kota, ke tempat yang dekat-dekat saja. Apalagi Sukabumi banyak tempat menarik yang bisa dikunjungi. Sebagian udah saya tulis juga disini kisah perjalanan traveling urban saya. Seruuu sih traveling urban ini, karena tempatnya kan dekat-dekat saja masih di dalam kota.
Yuuk baca juga niih traveling urban saya:
Serunya Mengikuti Sukabumi City Tour Bersama Sukabumi Stories
Liburan Asri Di Goalpara Tea Park Sukabumi
Contohnya dekat rumah saya niih ada taman kota yang setiap pagi selalu saja ada yang olahraga disana. Apalagi kalau hari libur waah, lapangnya penuh tuh sama yang jualan berbaur dengan orang yang lari, senam dan olahraga lainnya.
Seru aja jalan-jalan ke sana karena selain dekat juga banyak aktivitas yang bisa dilakukan. Naah, apakah kamu suka pergi buat jalan-jalan di kota? kalau kata penyuka traveling, itu namanya traveling urban.
Traveling urban ini murah meriah karena tidak memerlukan ongkos dan biaya transportasi mahal karena di dalam kota. Selain itu juga kamu bisa mengenal banyak tempat wisata, bangunan bersejarah, wisata kuliner atau eksplor tempat-tempat umum favorit.
Traveling Outdoor
Naah, ada lagi niih jenis jalan-jalan yang hobinya tuuuh pergi-pergi ke alam terbuka kaya naik gunung, camping atau masuk-masuk hutan. Kamu suka berkegiatan seperti ini gak? Kalau saya suka, khususnya camping. Camping itu seruu lhoo,,,,mendirikan tenda sendiri, masak, tidur di tenda yang dingin karena bukan tidur di springbed hehe. Apalagi kalau tempatnya dingiiiin banget seperti saat saya camping di Ranca Upas hadeuuuuh kedinginan tapi seruuu😅😅
Kegiatan traveling outdoor saya:
Rasamala Camp Site Ranca Upas: Tempat Camping Favorit di Ciwidey
Kasumi Camping Ground : Tempat Camping Di Hutan Dengan Pemandangan Yang Memanjakan Mata
Mengisi Malam Tahun Baru Di Camping Ground Paseban Fly Resort Pondok Halimun, Seru Banget!
Jenis traveling yang satu ini namanya adalah traveling outdoor. Kenapa disebut outdoor? Yaa karena jalan-jalannya ke alam terbuka gak ada ruangannya hanya atap sebagai langit dan tanah sebagai alas. Itulah sebabnya dinamakan traveling outdoor.
Kenali Medan yang Akan Ditempuh
Mengenali medan yang akan dilalui itu penting lho buat bahan pertimbangan membeli sepatu. Pemilihan sepatu sesuai jenis perjalanan yang akan ditempuh akan memberi kenyamanan lho pada kaki saat diajak jalan jauh.
Pada prinsipnya sih begini deh semakin ekstrem medannya, semakin butuh sepatu dengan grip dan dukungan yang kuat.Jadi kalau mau jalan-jalan di rute yang terjal kamu hendaknya menyiapkan sepatu dengan grip yang kuat, kokoh, sol tebal dengan gerigi dalam. Medan terjal itu akan memberi peluang kaki mudah terpeleset dan pergelangan rentan keseleo, jadi butuh sepatu kokoh dan stabil.
Naah, kalau melewati jalanan yang lebih landai, mulus ala-ala jalan perkotaan maka kamu cari sepatu dengan sol yang lebih fleksibel dan pilih yang ringan-ringan saja biar gak berat saat melangkah. Saat jalan di rute yang mulus-mulus saja kamu butuh kenyamanan dan kelenturan pada sepatu.
Tips Memilih Sepatu Traveling
Oke deeh, sudah siap mau jalan-jalan kemana? Sekarang kita ulik yuuuk gimana sih ciri-ciri sepatu traveling yang nyaman?

Perhatikan Ukuran Sepatu
Saya baru tahu lho saat menonton salah satu channel youtube favorit bahwa kalau beli sepatu itu jangan pas banget ukurannya dengan kaki. Usahakan ada jarak sekitar 1 atau 2 cm di bagian depan, di antara ujung jari kaki dengan ujung depan sepatu. Ada ruang diantara keduanya yaa, jangan terlalu pas banget. Fungsinya adalah agar kaki bisa bernafas dan tidak sesak dia dalam sepatu.
Apalagi saat mendaki gunung, kamu wajib melebihkan ukuran sepatu yaa. Kontur jalan di gunung itu kan naik dan turun, naah saat melewati turunan kaki depanmu akan menjadi tumpuan dan bisa saja jadi terseret ke depan. Jika ukuran sepatumu pas nanti kaki akan sakit. Tapi jika ukuran sepatumu masih ada spare pada bagian depan kaki akan lebih leluasa saat ada pergerakan ke arah depan.
Bahan Sepatu Memiliki Sirkulasi Udara Baik (Breathable)
Bahan sepatu yang berpori dan memberikan kesempatan pada kaki untuk bernafas sangat penting demi kenyamanan dan kesehatan kaki. Kamu bayangin deh kaki tersekap dalam satu ruangan sempit apalagi dalam waktu lama, kasian kakinya akan kepanasan dan pengap.
Selain itu ada beberapa alasan lainnya kenapa bahan sepatu breathable itu penting, seperti mencegah bau kaki, menghindari kaki kepanasan dan berkeringat, menghindari lecet pada kaki, saat perjalanan lama dan panjang maka kaki akan lebih nyaman dan terakhir tentu saja kaki akan terjaga kesehatannya. Beberapa rekomendasi bahan sepatu yang memberikan sirkulasi udara pada kaki adalah Mesh, kain rajut (knit), kombinasi mesh-sintetis.

Sol Empuk dan Fleksibel
Tips memilih sepatu untuk traveling lainnya adalah memilih bagian bawah sepatu yang empuk dan fleksibel. Empuk disini artinya bagian bawah sepatu ada bantalan yang tebal dan empuk yang berfungsi agar saat terjadi benturan tidak membahayakan kaki.
Dengan bagian bawah sepatu yang empuk maka dia akan menyerap efek benturan. Bagian bawah sepatu fleksibel artinya dia gampang mengikuti gerakan kaki. Kalau sepatunya kaku, kasian nanti kakinya bisa-bisa jadi lecet deh. Jadi saat bagian bawah sepatu itu fleksibel dia memiliki dukungan baik pada lengkung kaki.

Coba Sepatu di Sore Hari
Jadi ternyata ukuran kaki manusia itu bisa berbeda lho saat pagi dan siang atau sore hari. Kenapa? Ternyata pada sore hari ukuran kaki manusia itu mencapai maksimal setelah beraktivitas seharian, berjalan kesana kesini hingga akhirnya menyebabkan kaki mengembang. Aktivitas kaki beriringan dengan aliran darah yang lebih banyak ke arah kaki sehingga mempengaruhi ukuran kaki. Sehingga ada baiknya jika membeli sepatu saat sore hari yaa agar menghindari ukuran yang kekecilan.
Penutup
Jadi, ingat yaa jangan asal gaya aja saat membeli sepatu tanpa memperhatikan aspek kenyamanan dan kesehatan kaki. Semoga tips memilih sepatu traveling yang sudah saya uraikan bermanfaat buat kamu yaa. Ada lagi gak tips lainnya barangkali kamu punya pengalaman lain? Share di kolom komentar yuuk. Terima kasih lhoo sudah membaca artikel saya ini.