Alhamdulillah Ramadan tahun ini akhirnya tiba, syukurku pada Allah masih diberi umur dan kesempatan untuk membersamainya. Semua orang pasti menginginkan puasa yang dijalani di bulan Ramadan ini berjalan lancar. No drama drama sakit atau lemes lemes tak bertenaga. Gimana enggak karena pada dasarnya Ramadan itu justru harusnya menjadi titik balik menuju yang lebih baik untuk sebelas bulan mendatang. Tapi gimana ya cara menjaga kesehatan tubuh saat Ramadan? Salah satunya adalah dengan memperhatikan asupan makanan sehat bagi tubuh kita.
Puasa itu seringkali identik dengan rasa lemas ,letih, lesu dan lunglai. Tapi sebenarnya semua itu tidak akan terjadi jika kita bisa memilih makanan dan minuman dengan baik dan benar. Sebab Ramadan itu justru harusnya membuat badan lebih sehat lho. Badan akan lebih ringan karena jarum timbangan bergeser ke kiri terus nih terus masa lemak berkurang juga. Selain itu juga metabolisme tubuh menjadi semakin membaik.
Mengapa Berat Badan Turun Saat Puasa
Makanan adalah salah satu sumber penghasil gula bagi tubuh kita. Saat berpuasa gula yang dihasilkan oleh tubuh akan berkurang karena makanan yang masuk ke tubuh juga berkurang. Apa siih makanan penghasil gula tinggi itu? Makanan penghasil gula tinggi itu adalah makanan yang dapat meningkatkan kadar gula dalam tubuh kita. Diantaranya nasi putih, makanan yang terbuat dari tepung, fast food, makanan dan minuman manis.
Tubuh kita itu pintar lho..iya donk ciptaan Allah enggak ada yang gagal. Pada saat dia merasa kekurangan gula maka tubuh akan mengambil cadangan lemak yang dimilikinya. Jika lemak terus terusan diambil maka lama-lama berat badan akan berkurang kan. Lemak berkurang akan membuat tubuh menjadi lebih sehat. Satu yang penting juga adalah tetap melakukan aktivitas bergerak dan olah raga yaa guys biar lebih sehat.
Sehingga dengan begitu, mengurangi konsumsi makanan yang beresiko meningkatkan kadar gula saat berbuka dan saur adalah salah satu cara menjaga kesehatan tubuh saat Ramadan. Yuu mulai memilih makanan sehat dengan bijak saat berpuasa di bulan Ramadan.
Tetap Menjaga Pola Makan Isi Piringku
Pola makanan mengikuti konsep isi piringku ini memang sangat bermanfaat. Konsep isi piringku memberikan variasi makanan yang seimbang antara karbohidrat, sayur, buah dan ikan. Protein bisa memilih protein hewani atau protein nabati. Namun jangan lupa porsinya tetap harus diperhatikan. Jangan terlalu banyak namun jangan juga terlalu sedikit. Dengan penerapan pola isi piringku secara benar dan konsisten setiap waktu berbuka dan saur Insya Allah akan memberi dampak positif dan merupakan cara menjaga kesehatan tubuh saat Ramadan.
Utamakan Air Putih
Minuman yang paling sehat bagi tubuh kita adalah air putih. Konsumsi air putih yang disarankan bagi tubuh kita agar tercukupi kebutuhan airnya adalah dua liter dalam sehari. Salah satu bagian tubuh yang penting tetap terjaga asupan airnya adalah otak.Otak akan tetap bisa berfungsi dengan baik jika cukup mendapat oksigen. Oksigen diangkut oleh darah, darah itu komponen terbesarnya adalah air.
Otak yang kekurangan oksigen diantaranya akan mengakibatka lemas dan pusing dan susah konsentrasi. Oleh karena itu penting menjaga dan memastikan asupan air yang cukup sebagai cara menjaga kesehatan tubuh saat Ramadan.
Tips Makan Sehat Saat berbuka dan Sahur
Saat makan sahur ikuti sunnah rosul agar diakhirkan. Makan makanan penuh serat seperti buah dan sayur serta ikan dan lauk sebagai sumber protein. Jangan lupa minum air putih. Nasi ambil dengan porsi sedikit saja. Sayur, buah dan ikan itu adalah makanan dengan indeks glutemik (IG) rendah. Makanan dengan IG rendah dia tidak akan cepat merasa lapar. Karena gulanya itu naik dan turun secara perlahan.
Apa sih indeks glutemik itu? Indeks glutemik adalah indikator yang menunjukkan cepat atau lambatnya unsur karbohidrat dalam bahan pangan berkaitan dengan kemampuannya untuk meningkatkan kadar gula darah dalam tubuh.
Saat waktu berbuka ikuti sunah rosul yaitu disegerakan. Hindari pola makan sekalligus makan takjil dan makan berat begitu adzan magrib berkumandang. Untuk makanan sama dengan saat sahur perbanyak sayur, buah dan protein. Jika ingin makanan manis makan makanan manis alami seperti kurma dan madu.
Perhatikan jarak waktu antara makan dan tidur. Jangan tidur di saat baru makan beberapa saat. Usahakan makan dua jam sebelum tidur. Agar saat tidur makanan dalam lambung sudah turun. Misalnya nih kita mau tidur jam 10 malam maka usahakan jam 8 malam itu udah makan.
Satu lagi nih yang harus diperhatikan adalah cara memasak dan mengolah makanan. Minimalisir cara memasak dengan digoreng, apalagi menggunakan minyak goreng yang digunakan berkali-kali. Selain itu juga usahakan tidak menghangatkan makanan berkali-kali
Naah, jika saat berpuasa kita memperhatikan makanan sehat dan cara makan yang benar maka puasa kita akan lebih berkualitas. Sehingga kemungkinan memiliki badan yang semakin sehat pasca puasa lebih besar lagi.
Semoga puasanya lancar yaaa sobat tepas baca hingga akhir ramadan nanti.
